Rabu, 02 November 2016

APSI - Teknologi dan sistem Informasi Bank BNI

Struktur Organisasi Bank BNI 




Diagram Piramid Struktur Jabatan 





Visi Misi Bank BNI

Visi :

Menjadi Lembaga Keuangan yang unggul dalam layanan dan kinerja

Misi :
  1.        Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada seluruh nasabah , dan selaku mitra pilihan utama.
  2.            Memberikan layanan dan solusi yang bernilai tambah kepada seluruh nasabah ,dan selaku mitra pilihan utama.
  3.            Menciptakan kondisi terbaik bagi karyawan sebagai kebanggaan untuk berkarya dan berprestasi.
  4.            Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab kepada lingkungan dan komunitas.
  5.             Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik bagi industri.



Kegiatan Koorporasi Bank BNI  





Pemakaian Teknologi Informasi pada Bank BNI 





Smart City adalah salah satu konsep pengembangan perkotaan berbasis teknologi digital atau informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas dan kinerja pelayanan perkotaan, mengurangi biaya dan konsumsi sumber daya, dan untuk terlibat lebih efektif dan aktif dengan warganya.
Beberapa pemerintah daerah yang menonjol dalam penerapan Smart City adalah Kota Makassar, Surabaya, Bandung, Banda Aceh, Pekalongan, dan Kabupaten Banyuwangi. 



1. Sistem Pengolaan Pajak Daerah


2. Sistem BNI Host to Host

Host-to-host BNI adalah sistem koneksi yang menghubungkan data nasabah BNI dengan Server data Client dalam hal ini adalah pemerintah daerah meliputi (1) Data 2 perpajakan daerah (2) Data Pelanggan PDAM (3) Data PBB (4)serta Data Pajak kendaraan bermotor Masyarakat

Channel BNI akan melakukan koneksi permohonan data kepada server Pemda. Selanjutnya (2) sever data pemda akan mengirimkan seluruh informasi pelanggan (3) Channel BNI akan menampilkan informasi data yang dikirimkan dan bila sesuai akan melakukan pembayaran tagihannya
Teknis koneksi yang dapat dibangun menggunakan IP Public Internet, VPN, Ataupun leasedline


3. PDAM Online

Ø  Sistem pembayaran tagihan online PDAM merupakan solusi bagi PDAM dalam pengelolaan percepatan arus kas masuk dengan memberikan kemudahan bagi pelanggan baik nasabah maupun non-nasabah dalam melakukan pembayaran tagihan melalui berbagai channel Bank BNI (ATM, IB, SMS, Agen46) diantaranya jumlah tagihan – jumlah denda – biaya administrasi lain-lain
Ø  Sistem handal dengan konsesp Host to Host melalui switching
Ø  Masing-masing Wilayah PDAM akan diberikan kode Corporate yang ditentukan oleh BNI sebagai kode inisiasi tujuan pembayaran
               
Contoh :              
PDAM DEPOK    =131005
            PDAM CILACAP =13100


4. Transaksi Pembayaran PBB


-   Pembayaran PBB melalui Channel  ATM, IB, SMS, Agen46

-   Menu Pembayaran BNI – Pajak/Penerimaan Negara – PBB

-  Berbeda dengan e-PDAM – identifikasi cara pembayaran e-PBB yang dilakukan oleh masyarakat       cukup menggunakan Nomer Objek Pajak (NOP) --- masing-masing wilayah tidak diberikan kode       wilayah pembayaran dan tahun Pajak

- Channel BNI e-Banking akan menampilan data tagihan PBB wajib pajak dan membayarkan sesuai     data pada server dinas pengelola pajak daerah

5. Transaksi Pajak Daerah 



- Pembayaran seluruh mata pajak daerah melalui Channel  ATM, IB, SMS
- Menu Pembayaran BNI – Pajak/Penerimaan Negara – Pajak Daerah Lainnya
- Metode Billing Code : Kode Pemda + Billing code ex: (2003+1234567890)


6. Pembayaran Samsat Online 

Sistem pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor secara Online  adalah   layanan sistem transaksi yang  dikembangkan  BNI  yang memungkinkan pemilik kendaraan bermotor membayar kewajiban pajaknya melalui  seluruh  channel  BNI  baik e-banking (ATM, I-banking, EDC Machine, SMS banking/M-banking / Agen 46.

          Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dari tahun ke tahun menuntut pelayanan yang  lebih baik  lagi  kepada pemilik kendaraan sebagai Wajib Pajak
          Mendukung tata kelola dana yang  diperoleh  dari  pendapatan daerah khususnya PKB, melalui  sistem informasi pelaporan yang  akurat, tepat  dan disampaikan secara realtime
          Membantu  terciptanya sistem pembayaran PKB yang berbasis elektronik sehingga memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran  kewajiban pajak  kendaraan  bermotor




Sistem Informasi Bank BNI


1)      Operation Support System Function.
      Jenis Sistem Informasi Manajemen dari fungsi Operation Support System yang diterapkan fungsi Transaction Processing System (TPS). Transaction Processing System tersebut digunakan untuk memproses transaksi  produk  perbankan seperti pinjaman (Loans), penyimpanan uang (deposit), trade finance serta jasa perbankan lainnya.

2)   Enterprise Collaboration System
       Enterprise Collaboration Systems (ECS) adalah jenis sistem informasi (IS). ECS adalah kombinasi dari groupware, peralatan, Internet, extranet dan jaringan lain yang diperlukan untuk mendukung enterprise-wide communications, seperti berbagi dokumen dan pengetahuan dalam perusahaan.
     Beberapa contoh alat komunikasi perusahaan termasuk email, video conferencing, sharing dokumen kolaboratif, alat manajemen proyek dan lain-lain.
      Tujuan dari ECS adalah untuk memberikan setiap pengguna dengan alat untuk mengelola , dokumen dan informasi lainnya yang diperlukan untuk  mengelola tugas secara efisien .

3)      Management Support System Function
      Jenis Sistem Informasi Manajemen  dari fungsi Management Support System yang  diterapkan yaitu Management Information System (MIS).  MIS digunakan dalam rangka menyediakan informasi yang diperlukan bagi setiap level manajemen di Mandiri guna mendukung pengambilan keputusan.
      Dalam terminologi yang digunakan di bisnis perbankan pada umumnya, framework dari Sistem Informasi Manajemen di Bank BNI dapat dikelompokan  menjadi :

1)      Core Banking System (CBS)
       Core Banking System merupakan suatu Host System yang fungsinya ialah sebagai Customer Database Organizer, dimana aplikasi tersebut berfungsi sebagai Grafic User Interface (GUI) yang mendukung setiap transaksi perbankan yang dilakukan. Data tersebut meliputi Customer Information File (CIF), Loans & Deposit  Transaction System, Trade Finance System dan jasa-jasa perbankan lainnya.

2)      Banking Delivery System (BDS)
      Banking Delivery System adalah fasilitas delivery dimana nasabah bisa melakukan access terhadap produk dan jasa bank. Contoh dari delivery system tersebut dibagi menjadi (2) bagian yaitu :

a)      Self Service Terminal :

i)        ATM (Automated Teller Machine).
ii)      Call Center  (Phone Banking).
iii)    Debit Card / POS Terminal
iv)    Phone banking
v)      Cash Management

b)      Non - Self Service Terminal  :
i)         Branch Teller System.

3)      Management Support System
            Management Support System adalah sistem yang dapat menyediakan informasi/data/laporan perusahaan untuk mendukung pengambilan keputusan pada  setiap tingkatan manajemen.  Sementara itu Management Support System di PT. Bank BNI baru pada tahap information provider (Management Information System) belum dapat menyediakan solusi secara langsung bagi manajemen.  Demikian pula, PT. Bank BNI  belum menyediakan Executive Information System yaitu sistem informasi  yang disajikan sedemikian rupa (biasanya menggunakan mutimedia)  bagi para top executive.
            Saat ini PT. Bank BNI. sedang melakukan pengembangan Management Support System secara outsourcing dengan beberapa provider (vendor) untuk menyediakan solusi secara langsung bagi jajaran manajemen.

            Contoh dari Management Information System yang diterapkan adalah sbb :
1)      Financial  Information System.
2)      Asset & Liabilities Management Information System.
3)      Human Resources Information System.
4)      Fixed Asset Information System.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar